Startinspiration - Bunga bangkai yang terkenal dengan bau menyengat ternyata mampu meningkatkan jumlah pengunjung Kebun Botani Amerika Serikat.
Sebuah bunga raksasa menjulang tinggi. Baunya menyeruak ke seluruh penjuru Kebun Botani Amerika Serikat. Sama seperti yang biasa Anda temukan di Indonesia, inilah bunga bangkai yang sedang mekar di kebun tersebut sejak hari Minggu (20/7/2013) lalu.
Sejurus kemudian, bunga setinggi 2,4 meter ini langsung menarik perhatian pengunjung kebun botani yang penasaran dengan bunga bangkai. Bunga ini hanya dapat dinikmati oleh pengunjung dalam waktu sebentar saja.
Jika kelopaknya sudah mekar seutuhnya, hanya perlu waktu sekira 48 jam hingga bunga ini layu.Waktu yang singkat membuat wisatawan berbondong-bondong datang. Bahkan mereka rela antre untuk melihat lebih dekat dan mencium bau bunga bangkai. Hingga hari terakhir bunga tersebut mekar, Kebun Botani Amerika Serikat mengumumkan adanya lonjakan jumlah pengunjung.
“Kami telah dikunjungi lebih dari 98.000 pengunjung sejak bunga ini mekar pada 11 Juli hingga 21 Juli 2013 lalu. Ini adalah jumlah yang luar biasa bagi pengunjung Kebun Botani,” kata Laura Condeluci, juru bicara Kebun Botani Amerika Serikat, seperti dilansir SMH, Kamis (25/7/2013).
Namun sayang, beberapa pengunjung yang datang di akhir masa bunga bangkai mekar kecewa dengan keadaan bunga yang sudah layu dan baunya tidak lagi tercium. Hal tersebut diungkapkan banyak wisatawan melalui media sosial.
“Baunya tidak seperti yang saya bayangkan,” tulis Robin, salah seorang pengunjung dalam akun Twitter pribadinya.
Sumber